Yang Manajer Butuhkan Untuk Menjadi Pemimpin Yang Baik
Lifestyle13 Jun 20226 Minutes
pemimpin

Dalam mengembangkan sebuah tim, salah satu cara yang paling ampuh adalah dengan memulai pengembangan tersebut dari sang manajer. Cara ini dinilai efektif dan cepat memengaruhi perkembangan tim secara keseluruhan. Keberhasilan seorang manajer memang merupakan salah satu parameter utama keberhasilan sebuah tim atau organisasi. Manajer yang juga merupakan pemimpin yang baik dan berbakat akan memiliki potensi keberhasilan kerja yang baik pula. Produktivitas dan partisipasi anggota tim pun juga akan meningkat seiring performa sang manajer.

Hal ini menunjukkan bahwa memberikan dukungan fasilitas kepada seorang manajer yang baik bukanlah hal yang sia-sia. Dukungan ini juga dapat kita arahkan untuk membuat manajer yang juga memiliki sifat kepemimpinan. Manajer yang juga seorang pemimpin akan dapat meningkatkan keterlibatan dan kinerja anggota tim lainnya. Untuk menjadi seorang pemimpin yang baik, setidaknya seorang manajer perlu memiliki tiga keterampilan yang menjadi bahasan utama artikel ini.

 

Pentingnya Peran Seorang Manajer Bagi Sebuah Tim

 

Masa pandemi ini benar-benar menjelaskan betapa pentingnya kecerdasan emosional dan soft skill seorang manajer. Para manajer mendapatkan nasib sekaligus tuntutan untuk dapat memimpin dengan penuh rasa empati dan daya tahan yang tinggi. Manajer perlu mengatur kinerja tim agar tetap stabil di tengah banyaknya perubahan kebiasaan baru di masa pandemi. Dapat kita anggap bahwa tim sangat bergantung pada manajernya di situasi sulit seperti sekarang. Manajer harus memiliki banyak akal atau siasat untuk mengatasi banyaknya ketidakpastian yang muncul di masa pandemi ini.

Seorang manajer memang harus dapat selalu menyesuaikan diri dengan berbagai peran yang ada di dalam timnya. Manajer dapat menjadi seorang pemimpin yang baik jika dia memilki sumber daya, waktu, dan akses belajar yang dia butuhkan. Kebutuhan di sini semata-mata untuk mengembangkan keahlian manajer dalam mengorganisir timnya. Pengembangan ini dapat perusahaan bantu dengan mengikutsertakan manajer-manajer mereka dalam beragam seminar, lokakarya, dan kursus. Jika manajer dapat menjadi pemimpin pemimpin yang baik, maka anggota timnya pun akan dapat berkembang, baik dari sisi partisipasi, kinerja, dan keahlian. Tentunya hal semacam ini akan sangat mendukung terwujudnya iklim kerja yang kondusif di kantor.

Manajer yang juga merupakan pemimpin yang baik dan berbakat akan memiliki potensi keberhasilan kerja yang baik pula.

unsplash.com

 

Tiga Keahlian Yang Manajer Butuhkan Untuk Menjadi Pemimpin

 

Terdapat tiga keterampilan atau keahlian yang akan dibahas dalam artikel ini. Walaupun masih banyak hal lainnya yang bisa mendukung seorang manajer untuk menjadi pemimpin, tiga hal ini adalah yang paling utama. Tiga hal ini setidaknya sangat penting sebagai awalan dan dibutuhkan untuk perkembangan manajer ke depannya. Mari kita simak penjelasannya lebih lanjut di bawah ini.

 

Pemikiran Strategis

 

Manajer dengan pola pikir yang strategis akan dapat membuat keputusan yang bijak, baik, dan relevan. Pemikiran yang strategis juga dapat membuat manajer dapat mengelola pembagian tugas di dalam timnya dengan baik. Dengan demikian, kerja sama di dalam tim dapat berjalan dengan taktis dan target-target pekerjaan pun dapat tercapai. Manajer yang memiliki pemikiran strategis akan dapat menyusun target timnya secara konkret dan terukur. Dengan demikian, kesenjangan antara keadaan yang sedang terjadi saat ini dengan keadaan ideal pun dapat teranalisis. Hasil analisis ini dapat manajer gunakan untuk membuat keputusan atau mengambil tindakan yang progresif. Perlu kita pahami juga bahwa progresif di sini berarti kemajuan dalam setiap prosesnya. Seberapa besar kemajuan yang ingin diraih bergantung pada setiap tim dan manajernya. Seorang manajer harus mampu memaksimalkan kapabilitas anggota tim sesuai dengan porsinya, jangan terlalu memanjakan tapi juga jangan terlalu memaksakan.

 

Komunikasi Antar Pribadi

 

Komunikasi antar pribadi dangat penting dalam menjaga relasi antara manajer dan anggota timnya. Alangkah baiknya apabila komunikasi antar pribadi ini terjadi secara rutin, satu hari sekali mungkin. Di mana pertemuan langsung atau tatap muka dapat membangun koneksi yang lebih baik antara manajer dan timnya. Keselarasan ide, inisitatif, dan hilangnya rasa canggung pun dapat teratasi dengan komunikasi antar pribadi yang baik. Jika manajer memiliki kemampuan komunikasi antar pribadi yang baik, maka secara otomatis kinerja tim pun juga kan meningkat. Komunikasi dapat mendorong perkembangan, menumbuhkan kepercayaan diri, dan fleksibilitas anggota tim dalam bekerja. Manajer dengan keahlian komunikasi yang baik merupakan seorang pemimpin andalan.

Produktivitas Yang Konsisten

Tentunya banyak sekali perusahaan yang menginginkan seorang manajer yang produktif. Tetapi tidak hanya produktif saja, manajer yang bernilai mahal adalah manajer yang konsisten menjaga produktivitasnya. Manajer yang seperti ini akan dapat mengelola energi yang dia miliki dengan optimal. Dia dapat membagi beban kerja yang adil, bukan berarti sama persis, kepada setiap anggota timnya. Dengan demikian, hasil kerja tim akan maksimal, berkualitas, dan terasa menyenangkan. Lalu apabila hal ini dapat manajer lakukan dengan konsisten, tentunya dia akan menjadi teladan yang baik bagi para anggota timnya.

Manajer yang juga merupakan pemimpin yang baik dan berbakat akan memiliki potensi keberhasilan kerja yang baik pula.

unsplash.com

 

Tips Lainnya Agar Manajer Dapat Menjadi Pemimpin

 

Penagihan atas tugas-tugas sesuai dengan waktu yang telah tim sepakati juga perlu manajer perhatikan. Bahasa penagihan yang tepat dapat menghindari salah paham di dalam tim. Selain itu, bahasa yang sopan dan santun pun juga dapat menunjukkan rasa hormat sang manajer kepada anggota timnya. Lewat bahasa yang baik, anggota tim pun tidak akan merasa terbebani setiap kali hasil pekerjaannya ditagih oleh manajer.

Dalam membuat prioritas pekerjaan tim, seorang manajer juga dapat menggunakan metode-metode manajemen proyek. Salah satunya adalah Getting Things Done (GTD). Metode ini dapat manajer terapkan untuk membantu daftar prioritas tugas anggota tim dari hari ke hari. Untuk menunjang berjalannya metode ini, manajer perlu secara disiplin memantau perkembangan kinerja setiap anggota timnya. Fokus pada prioritas yang telah ditentukan adalah kuncinya.

Sementara terkait manajemen waktu selama bekerja, manajer bisa menerapkan teknik Pomodoro. Lewat teknik ini, manajer dapat mengatur fokus kerja tim dengan optimal pada periode yang bersifat ketat. Di mana setiap 25 menit berlalu, semua tim yang bekerja termasuk manajer mengambil istirahat selama lima menit. Jalankanlah metode ini dengan disiplin, konsisten, dan sungguh-sungguh agar target pekerjaan tim dapat tercapai dengan baik.

Manajer yang juga merupakan pemimpin yang baik dan berbakat akan memiliki potensi keberhasilan kerja yang baik pula.

unsplash.com

 

Kesimpulan

 

Seorang manajer yang baik harus lebih dari sekedar seorang pemberi tugas. Dia harus efektif dan aktif terlibat dengan seluruh tim mereka. Memahami kompleksitas kerja mereka masing-masing, menginspirasi tim untuk memberikan yang terbaik dari mereka, serta tidak menghindar dari masalah atau kesulitan yang mengganggu. Manajer dengan sifat kepemimpinan akann mewujudkan dan mendorong pemikiran strategis. Selain itu dia juga dapat memberdayakan anggota timnya dan membuat mereka merasa dihargai dan didengar selama bekerja. Komunikasi antar pribadi yang baik dan produktivitas yang konsisten juga akan sangat mendukung sang manajer. Dengan manajer yang berperan sebagai pemimpin, tim akan dapat meningkatkan kualitas kerja. Informasi menarik lainnya dapat astronaut akses di @roketinapp.

Other Insights
Share This Story: