Marketing adalah salah satu hal paling penting yang bisa memengaruhi arah perkembangan bisnis. Segala macam bisnis pasti butuh melakukan kegiatan marketing guna menjangkau pasar yang lebih luas. Hingga kemudian marketing juga dapat meningkatkan konversi yang menjadi target bisnis kita. Tentunya teknik marketing yang perlu kita terapkan harus sangat sesuai dengan apa yang sedang terjadi saat ini di tengah masyarakat. Tren bisnis dan gaya hidup perlu sangat kita perhatikan dalam mengimplementasikan teknik marketing. Setiap orang yang berbisnis perlu betul-betul paham dengan apa pun terkait marketing agar dapat menjalankannya dengan baik. Di era serba canggih seperti sekarang, muncullah teknik marketing dengan basis teknologi yang bernama digital marketing.

Mengenal digital marketing

Digital marketing merupakan kegiatan atau teknik pemasaran dengan menggunakan media-media digital. Penggunaan media digital memiliki tujuan untuk mendapatkan data tentang pasar dan pelanggan. Di mana sebelum digital marketing muncul, kegiatan pemasaran banyak menggunakan media konvensional seperti koran, spanduk, majalah, baliho, dan lain sebagainya. Beriringan dengan perkembangan teknologi dan internet yang semakin maju, kegiatan marketing tentunya perlu melakukan optimasi berdasarkan perkembangan tersebut. Hal ini perlu kita tentukan agar kegiatan marketing yang kita lakukan dapat jauh lebih menguntungkan. Keuntungan ini bisa muncul karena faktanya hampir semua orang saat ini banyak menghabiskan waktu di internet. Dalam menerapkan digital marketing, kegiatan promosi kita lakukan lewat penggunaan media sosial, website, ecommerce, dan lain sebagainya.

Manfaat penerapan digital marketing dalam bisnis ecommerce

Pertama, hemat biaya

Keuntungan utama dalam menggunakan teknik digital marketing adalah biaya yang efisien dan efektif. Hal ini membuat banyak pebisnis memilih untuk menerapkan teknik digital marketing dalam mempromosikan produknya. Lewat teknik ini, kita tidak harus mengeluarkan biaya untuk pembuatan meda-media promosi fisik, cetak, maupun televisi. Kita cukup mengoptimasi media-media digital yang sudah ada, seperti TikTok, Instagram, Facebook, dan lain-lain. Pembuatan akun pada platform-platform media sosial merupakan hal yang mudah, praktis, dan umumnya gratis.

Kedua, menjangkau pasar yang lebih luas dan tepat

Melalui digital marketing, kita dapat mengarahkan promosi kita pada target pasar yang spesifik dan luas. Kita bisa menentukan arah promosi berdasarkan atribut demografi audiens, seperti usia, area tinggal, pekerjaan, hobi, dan lain-lain. Pembuatan konten promosi yang menarik pun perlu kita sesuaikan juga dengan kebutuhan audiens produk kita. Produk yang kita tawarkan harus menjadi jawaban yang solutif untuk masalah audiens kita.

Ketiga, peningkatan penjualan

Teknik digital marketing yang tepat tentunya juga akan meningkatkan penjualan. Kita bisa belajar untuk mengimplementasikan trik-trik dan langkah detailnya dengan sering mengikuti  webinar, workshop, membaca buku, dan platform belajar lainnya. Alternatif lainnya adalah kita bisa menjalin kolaborasi dengan para pelaku / digital marketer lainnya, termasuk menjalin kerja sama juga dengan agensi periklanan. Sudah banyak agensi periklanan yang menyediakan layanan promosi dengan optimasi iklan secara digital. Sebisa mungkin kita harus selalu menggunakan media yang sesuai dengan bisnis dan produk kita.

Memang biasanya yang umum terjadi di awal adalah kita bingung harus melakukan promosi digital melalui platform apa. Di mana saat ini sangat banyak opsi yang bisa kita gunakan untuk memasarkan bisnis kita secara digital. Sebelum memilih platform yang akan kita gunakan, kita harus paham dulu dengan karakteristik dari audiens bisnis kita. Lalu mulailah dari media yang paling kita pahami dan mengerti. Kita juga bisa mulai dari platform yang memang sering kita gunakan, seperti media sosial Instagram, WhatsApp, TikTok, dan lain-lain.

Keempat, optimasi platform bisnis ecommerce

Jika bisnis yang kita jalankan berbentuk ecommerce, kita bisa juga membedakan platform yang kita gunakan sesuai dengan model bisnis, baik itu B2B, B2C, dan lain sebagainya. Contohnya untuk ecommerce B2B, kita bisa membangun dan mengoptimasi website company profile yang baik. Website dapat memunculkan kesan bahwa bisnis kita profesional dan memiliki kredibilitas. Sementara untuk B2C, kita bisa lebih fokus menggunakan media sosial karena di sanalah tempatnya banyak orang menghabiskan waktu di internet.

Media sosial pun dapat kita bedakan berdasarkan jenis akun, seperti akun pribadi dan akun bisnis. Di mana akun bisnis lebih baik kita gunakan jika memang ingin berjualan lewat media sosial. Akun bisnis akan memunculkan kesan yang lebih profesional untuk bisnis kita. Jika akun pribadi kita sudah memiliki lebih banyak pengikut, maka kita bisa mengalihkannya menjadi akun bisnis. Branding pun juga dapat kita bangun melalui media sosial. Kepercayaan audiens terhadap bisnis kita pun akan terbangun dan peluang munculnya pelanggan-pelanggan baru akan meningkat. Sekali lagi, mulailah dari media sosial yang memang kita paham penggunaannya dan banyak juga penggunanya.

Digital marketing dapat berdampak positif kepada bisnis kita lewat daya jangkauannya yang luas dan aksesibilitasnya yang ramah dan mudah bagi semua orang. Kita juga perlu membuat strategi pemasaran kita bisa memunculkan feedback berupa masukan, saran, dan informasi lainnya yang bermanfaat untuk kemajuan bisnis kita. Feedback-feedback ini dapat kita kumpulkan untuk bahan evaluasi bisnis kita.

Kelima, media komunikasi dengan pelanggan

Dalam menjalankan bisnis, kita harus sangat memerhatikan komunikasi yang kita jalin dengan para pelanggan. Lewat  menjalankan digital marketing dan membangun ecommerce, kita bisa memberikan layanan kepada pelanggan selama 24 jam non stop secara digital. Para pelanggan dapat tetap menjalin interaksi dan komunikasi dengan kita melalui platform-platform digital kita, baik berupa aplikasi, website, maupun media sosial. Hubungan kita dengan pelanggan pun dapat menjadi semakin kuat dan solid. Pelanggan yang akhirnya setia terhadap bisnis kita pun akan muncul secara konsisten.

Keenam, fitur analisis yang efektif dan efisien

Kita dapat memiliki data-data terkait bisnis kita secara akurat lewat penerapan digital marketing yang tepat. Data terkait pelanggan pun juga bisa kita kumpulkan untuk kemudian kita analisis bersama tim. Kita bisa melihat kebutuhan yang banyak dicari pelanggan, perilaku mereka ketika berbelanja, hingga produk-produk favorit mereka. Data-data ini kemudian bisa kita olah menjadi langkah-langkah teknis yang solutif dan inovatif untuk kemajuan bisnis kita.

Kesimpulan

Digital marketing dan ecommerce merupakan dua hal yang tidak bisa kita pisahkan. Keduanya saling mengisi satu sama lain dan berjalan beriringan. Jika kita membuat toko di tengah hutan, maka kemungkinan besar toko kita tidak akan berumur panjang. Orang-orang akan kesulitan untuk mencari dan menemukan toko kita di tengah hutan. Kita perlu membuat toko di posisi yang strategis dan memiliki akses jalan yang mudah dilewati orang-orang. Akses jalan inilah yang menjadi analogi dari digital marketing. Strategi digital marketing yang tepat akan menjadi jalan bagi para calon pelanggan untuk berkunjung ke ecommerce kita. Info-info menarik lainnya tentang digital marketing dan ecommerce bisa langsung astronaut dapatkan di @roketinapp.