Halo astronaut, apakah kalian sudah familiar dengan istilah app store optimization (ASO)? Istilah ini merujuk pada salah satu metode yang paling penting untuk app developer dan aplikasinya. Terdapat banyak sekali aplikasi di dalam app store saat ini. Karena jumlahnya yang banyak, maka tentu saja tidak akan mudah bagi suatu aplikasi agar dapat berada di urutan teratas pada pencarian di app store. Perlu adanya sebuah strategi atau metode optimasi yang ampuh agar aplikasi kita dapat pengguna temukan dengan mudah.

Metode optimasi itu juga bisa kita anggap sebagai salah satu saluran dalam melaksanakan strategi pemasaran. Di mana saat ini brand-brand mulai memiliki dan mengembangkan aplikasi mereka sendiri. Tujuan utama di balik pembuatan aplikasi tersebutnya biasanya agar para pelanggan dan calon pelanggan dapat lebih mudah menemukan, berinteraksi, dan membeli produk dari brand.

Masih berkaitan dengan situasi di atas, saat ini juga semakin banyak orang yang mulai membangun bisnis mereka sendiri. Salah satu hal yang biasanya mereka lakukan di awal adalah dengan membuat aplikasi untuk bisnis mereka. Sehingga semakin banyak aplikasi yang beredar di dalam app store, baik pada Google Play Store maupun Apple App Store. Lantas, bagaimana caranya agar aplikasi kita dapat dengan mudah pengguna temukan? Metode ASO yang akan kita bahas dalam artikel ini adalah jawabannya.

unsplash.com

Mengenal App Store Optimization (ASO)

ASO merupakan metode untuk kita menaikkan tingkat visibilitas dan konversi aplikasi kita pada app store. Kita juga bisa mendefinisikan ASO sebagai sebuah cara agar aplikasi kita muncul pada urutan teratas dalam pencarian di app store. Banyak orang yang kemudian menganggap bahwa ASO merupakan app store marketing. Ada juga yang menyebutnya sebagai mobile app SEO. Memang jika kita lihat secara umum, metode ASO cukup mirip dengan SEO. Di mana hal yang menjadi perbedaan utamanya adalah media untuk melakukannya.ASO dilakukan di app store, sementara SEO dilakukan di search engine.

Lewat ASO, kita tidak hanya bisa membuat aplikasi kita menjadi urutan teratas di app store. Kita pun juga bisa membuat tingkat click-through rate (CTR) kita naik. Di mana lewat CTR, artinya kita berhasil membuat para pengguna yakin untuk mengklik dan mengunduh aplikasi kita. Semakin banyak orang yang mengunduh, artinya lebih banyak juga pelanggan atau pengguna. Hasilnya adalah pendapatan yang semakin meningkat juga untuk brand atau bisnis kita. Beberapa hal yang perlu kita taruh perhatian lebih pada implementasi ASO adalah nama aplikasi, ikon, screenshoot fitur-fitur, dan rate aplikasi kita. Jika kita berhasil mengoptimasi atau memaksimalkan hal-hal itu, maka aplikasi kita akan otomatis dapat muncul pada urutan teratas di app store.

Manfaat App Store Optimization

Pertama, Aplikasi Muncul Di Halaman Utama App Store

Seperti yang telah kita baca di atas, terdapat banyak sekali aplikasi di dalam app store. Walaupun mungkin pengguna mencoba mencari aplikasi kita lewat kata-kata yang spesifik, tetap saja nantinya akan muncul banyak aplikasi sejenis yang keluar dari hasil pencarian mereka. Di sinilah fungsi ASO yang pertama akan memberikan kita manfaat lebih. Aplikasi kita akan memiliki peluang lebih besar untuk pengguna klik dan unduh. Hal ini sangat manusiawi karena kecenderungan perilaku pengguna yang akan memilih aplikasi yang muncul di halaman utama.

Kedua, Aplikasi Lebih Mudah Ditemukan Oleh Target Pengguna

ASO bukan hanya membantu kita mendapatkan tingkat unduhan lebih banyak dari para pengguna. Lewat ASO, kita juga membuat aplikasi kita bertemu dengan pengguna yang memang tepat. Di mana maksudnya adalah bahwa pengguna yang memang membutuhkan dan mencari aplikasi kitalah yang akan mendapatkannya. Hal ini akan memberikan dampak positif karena jika aplikasi tidak menemukan pengguna yang tepat, maka pengguna tersebut cenderung akan menghapus aplikasi kita.

Ketiga, Meningkatkan Organic Download

Parameter ASO yang cukup efektif dan memang utama adalah jumlah unduhan aplikasi oleh para pengguna. Selain itu, kita juga perlu membuat pengguna memakai aplikasi kita dalam jangka waktu yang panjang. Hal ini karena aplikasi kita yang telah mereka unduh memang sesuai dengan kebutuhan mereka.

Keempat, Meningkatkan Pendapatan Atau Tingkat Konversi

Lewat menerapkan metode ASO pada pemasaran aplikasi kita di app store, kita bisa meningkatkan pendapatan juga. Kita bisa melakukannya dengan mengaktifkan in-app ads dan purchase serta opsi berlangganan. Logikanya adalah jika banyak orang yang mengunduh aplikasi kita, maka akan semakin tinggi juga tingkat konversi dan pendapatan kita. ASO memiliki pengaruh langsung terhadap pendapatan dan tingkat konversi.

Kelima, Aplikasi Menjadi Dikenal Secara Global

Lewat pencarian app store, pengguna dari negara-negara lain sangat mungkin untuk juga menemukan aplikasi kita. ASO akan membuat aplikasi kita tidak hanya terkenal di negara kita saja. Kita dapat membuat aplikasi kita terkenal secara global lewat ASO.

unsplash.com

Penerapan Metode App Store Optimization

Pertama, Riset Target Pengguna

Hal utama yang perlu kita lakukan dalam menerapkan metode ASO adalah dengan mengidentifikasi siapakah target pengguna aplikasi kita. Kita perlu memahami karakteristik mereka. Mulai dari hal-hal yang bersifat demografi hingga pola perilaku mereka di internet.

Kedua, Penggunaan Nama Yang Tepat

Terdapat beberapa tips dalam membuat nama aplikasi untuk app store. Seperti nama aplikasi kita harus relevan dengan fiturnya, mudah dibaca dan diingat, dan unik. Selain itu, maksimal terdiri dari 50 karakter untuk Google Play Store dan 30 karakter untuk Apple App Store.

Ketiga, Riset Kata Kunci

Tahap selanjutnya adalah mencari kata kunci apakah yang sesuai dan relevan dengan aplikasi kita. Untuk melakukan ini, kita bisa memanfaatkan fitur dari beragam keyword tools untuk mendapatkan kata kunci terbaik.

Keempat, Susun Deskripsi Aplikasi Kita

Penulisan deskripsi aplikasi yang jelas dan informatif akan penting dalam mengoptimasi pencarian di app store. Gunakanlah bahasa yang mudah dipahami oleh para pengguna. Maksimal kita bisa menuliskan deskripsi aplikasi hingga 4.000 karakter.

Kelima, Penggunaan Ikon Aplikasi Yang Tepat

Dalam aplikasi di app store, aspek visual juga memiliki peranan yang sangat penting. Kita harus bisa mendesain ikon yang tidak terlalu rumit tapi tetap bagus dan keren. Ikon yang menarik akan membuat para pengguna melirik aplikasi kita dan mengkliknya.

Keenam, Tambahkan Screenshot Dan Video

Kita bisa membuat para pengguna lebih yakin untuk mengunduh aplikasi kita dengan cara ini. Screenshot dan video dari fitur aplikasi kita akan membuat pengguna lebih percaya pada aplikasi kita. Mereka akan semakin yakin bahwa aplikasi kitalah yang mereka cari dan butuhkan.

Ketujuh, Manfaatkan Rate Dan Review

Terakhir, kita bisa memaksimalkan fitur rate dan review pada app store. Semakin tinggi rate dan baik review terkait aplikasi kita, maka peluang di mana para pengguna mengunduh aplikasi kita pun juga akan meningkat. Kita juga bisa menyorot atau membahas lebih lanjut review-review yang menarik dari para pengguna. Hal ini tentunya dapat menjadi daya tarik lebih dari aplikasi kita.

unsplash.com

Kesimpulan

ASO merupakan salah satu strategi pemasaran digital terbaik untuk produk berupa aplikasi mobile. Jika kita memiliki produk berupa aplikasi mobile dan ingin berhasil di dalam persaingan pasar, maka ASO merupakan solusinya. Dengan menerapkan ASO dalam strategi pemasaran digital yang kita lakukan, maka aplikasi kita akan menemukan target pasarnya dan kemudian dikenal oleh banyak orang. Informasi menarik lainnya terkait aplikasi mobile juga bisa kalian dapatkan langsung di @roketinapp.